Terapi aman dan alamiah untuk mengatasi Infeksi saluran kemih dengan  obat herbal infeksi saluran kemih XAMthone plus yang sangat mujarab sekaligus efektif untuk menyembuhkan infeksi saluran kemih.
Menurut Wikipedia,Infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi bakteri yang terjadi pada saluran kemih. ISK merupakan kasus yang sering terjadi dalam dunia kedokteran. Walaupun terdiri dari berbagai cairan, garam, dan produk buangan, biasanya urin tidak mengandung bakteri. Jika bakteri menuju kandung kemih atau ginjal dan berkembang biak dalam urin, terjadilah ISK. Jenis ISK yang paling umum adalah infeksi kandung kemih yang sering juga disebut sebagai sistitis. Gejala yang dapat timbul dari ISK yaitu perasaan tidak enak berkemih (disuria, Jawa: anyang-anyangen). Tidak semua ISK menimbulkan gejala, ISK yang tidak menimbulkan gejala disebut sebagai ISK asimtomatis.
Infeksi saluran kemih adalah suatu istilah umum yang dipakai untuk mengatakan adanya invasi mikroorganisme pada saluran kemih. (Agus Tessy, Ardaya, Suwanto, 2001).
Infeksi saluran kemih dapat mengenai baik laki-laki maupun perempuan dari semua umur baik pada anak-anak remaja, dewasa maupun pada umur lanjut. Akan tetapi, dari dua jenis kelamin ternyata wanita lebih sering dari pria dengan angka populasi umu, kurang lebih 5 – 15 %.
Infeksi saluran kemih pada bagian tertentu dari saluran perkemihan yang disebabkan oleh bakteri terutama scherichia coli ; resiko dan beratnya meningkat dengan kondisi seperti refluks vesikouretral, obstruksi saluran perkemihan, statis perkemiha, pemakaian instrumen uretral baru, septikemia. (Susan Martin Tucker, dkk, 1998) sumber : http://harnawatiaj.wordpress.com/2008/04/28/askep-infeksi-saluran-kemih/
Etiologi
Bakteri (Eschericia coli)
Jamur dan virus
Infeksi ginjal
Prostat hipertropi (urine sisa)
Anatomi Fisiologi
Sistem perkemihan atau sistem urinaria terdiri atas, dua ginjal yang fungsinya membuang limbah dan substansi berlebihan dari darah, dan membentuk kemih dan dua ureter, yang mengangkut kemih dari ginjal ke kandung kemih (vesika urinaria) yang berfungsi sebagai reservoir bagi kemih dan urethra. Saluran yang menghantar kemih dari kandung kemih keluar tubuh sewaktu berkemih.
Setiap hari ginjal menyaring 1700 L darah, setiap ginjal mengandung lebih dari 1 juta nefron, yaitu suatu fungsional ginjal. Ini lebih dari cukup untuk tubuh, bahkan satu ginjal pun sudah mencukupi. Darah yang mengalir ke kedua ginjal normalnya 21 % dari curah jantung atau sekitar 1200 ml/menit.
Masing-masing ginjal mempunyai panjang kira-kira 12 cm dan lebar 2,5 cm pada bagian paling tebal. Berat satu ginjal pada orang dewasa kira-kira 150 gram dan kira-kira sebesar kepalang tangan. Ginjal terletak retroperitoneal dibagian belakang abdomen. Ginjal kanan terletak lebih rendah dari ginjal kiri karena ada hepar disisi kanan. Ginjal berbentuk kacang, dan permukaan medialnya yang cekung disebut hilus renalis, yaitu tempat masuk dan keluarnya sejumlah saluran, seperti pembuluh darah, pembuluh getah bening, saraf dan ureter.
Panjang ureter sekitar 25 cm yang menghantar kemih. Ia turun ke bawah pada dinding posterior abdomen di belakang peritoneum. Di pelvis menurun ke arah luar dan dalam dan menembus dinding posterior kandung kemih secara serong (oblik). Cara masuk ke dalam kandung kemih ini penting karena bila kandung kemih sedang terisi kemih akan menekan dan menutup ujung distal ureter itu dan mencegah kembalinya kemih ke dalam ureter.
Kandung kemih bila sedang kosong atau terisi sebagian, kandung kemih ini terletak di dalam pelvis, bila terisi lebih dari setengahnya maka kandung kemih ini mungkin teraba di atas pubis. Peritenium menutupi permukaan atas kandung kemih. Periteneum ini membentuk beberapa kantong antara kandung kemih dengan organ-organ di dekatnya, seperti kantong rektovesikal pada pria, atau kantong vesiko-uterina pada wanita. Diantara uterus dan rektum terdapat kavum douglasi.
Uretra pria panjang 18-20 cm dan bertindak sebagai saluran untuk sistem reproduksi maupun perkemihan. Pada wanita panjang uretra kira-kira 4 cm dan bertindak hanya sebagai system Perkemihan. Uretra mulai pada orifisium uretra internal dari kandung kemih dan berjalan turun dibelakang simpisis pubis melekat ke dinding anterior vagina. Terdapat sfinter internal dan external pada uretra, sfingter internal adalah involunter dan external dibawah kontrol volunter kecuali pada bayi dan pada cedera atau penyakit saraf.
Patofisiologi
Masuknya mikroorganisme ke dalam saluran kemih dapat melalui :
a.Penyebaran endogen yaitu kontak langsung daro tempat terdekat.
b.Hematogen.
c.Limfogen.
d.Eksogen sebagai akibat pemakaian alat berupa kateter atau sistoskopi.
Faktor-faktor yang mempermudah terjadinya infeksi saluran kemih yaitu :
Bendungan aliran urine.
1)Anatomi konginetal.
2)Batu saluran kemih.
3)Oklusi ureter (sebagian atau total).
Refluks vesi ke ureter.
Urine sisa dalam buli-buli karena :
4)Neurogenik bladder.
5)Striktur uretra.
6)Hipertropi prostat.
Gangguan metabolik.
7)Hiperkalsemia.
8)Hipokalemia
9)Agamaglobulinemia.
Instrumentasi
10)Dilatasi uretra sistoskopi.
Kehamilan
11)Faktor statis dan bendungan.
12)PH urine yang tinggi sehingga mempermudah pertumbuhan kuman.
Infeksi tractus urinarius terutama berasal dari mikroorganisme pada faeces yang naik dari perineum ke uretra dan kandung kemih serta menempel pada permukaan mukosa. Agar infeksi dapat terjadi, bakteri harus mencapai kandung kemih, melekat pada dan mengkolonisasi epitelium traktus urinarius untuk menghindari pembilasan melalui berkemih, mekanisme pertahan penjamu dan cetusan inflamasi.
Inflamasi, abrasi mukosa uretral, pengosongan kandung kemih yang tidak lengkap, gangguan status metabolisme (diabetes, kehamilan, gout) dan imunosupresi meningkatkan resiko infeksi saluran kemih dengan cara mengganggu mekanisme normal.
Infeksi saluran kemih dapat dibagi menjadi sistisis dan pielonefritis.
Pielonefritis akut biasanya terjadi akibat infeksi kandung kemih asendens. Pielonefritis akut juga dapat terjadi melalui infeksi hematogen. Infeksi dapat terjadi di satu atau di kedua ginjal.
Pielonefritis kronik dapat terjadi akibat infeksi berulang, dan biasanya dijumpai pada individu yang mengidap batu, obstruksi lain, atau refluks vesikoureter.
Sistitis (inflamasi kandung kemih) yang paling sering disebabkan oleh menyebarnya infeksi dari uretra. Hal ini dapat disebabkan oleh aliran balik urine dari uretra ke dalam kandung kemih (refluks urtrovesikal), kontaminasi fekal, pemakaian kateter atau sistoskop.
Uretritis suatu inflamasi biasanya adalah suatu infeksi yang menyebar naik yang digolongkan sebagai general atau mongonoreal. Uretritis gnoreal disebabkan oleh niesseria gonorhoeae dan ditularkan melalui kontak seksual. Uretritis nongonoreal ; uretritis yang tidak berhubungan dengan niesseria gonorhoeae biasanya disebabkan oleh klamidia frakomatik atau urea plasma urelytikum.
Pielonefritis (infeksi traktus urinarius atas) merupakan infeksi bakteri piala ginjal, tobulus dan jaringan intertisial dari salah satu atau kedua ginjal. Bakteri mencapai kandung kmih melalui uretra dan naik ke ginjal meskipun ginjal 20 % sampai 25 % curah jantung; bakteri jarang mencapai ginjal melalui aliran darah ; kasus penyebaran secara hematogen kurang dari 3 %.
Macam-macam ISK :
1)Uretritis (uretra)
2)Sistisis (kandung kemih)
3)Pielonefritis (ginjal)
Gambaran Klinis :
Uretritis biasanya memperlihatkan gejala :
1)Mukosa memerah dan oedema
2)Terdapat cairan eksudat yang purulent
3)Ada ulserasi pada urethra
4)Adanya rasa gatal yang menggelitik
5)Good morning sign
6)Adanya nanah awal miksi
7)Nyeri pada saat miksi
8)Kesulitan untuk memulai miksi
9)Nyeri pada abdomen bagian bawah.
Sistitis biasanya memperlihatkan gejala :
10)Disuria (nyeri waktu berkemih)
11)Peningkatan frekuensi berkemih
12)Perasaan ingin berkemih
13)Adanya sel-sel darah putih dalam urin
14)Nyeri punggung bawah atau suprapubic
15)Demam yang disertai adanya darah dalam urine pada kasus yang parah.
Pielonefritis akut biasanya memperihatkan gejala :
16)Demam
17)Menggigil
18)Nyeri pinggang
19)Disuria
Pielonefritis kronik mungkin memperlihatkan gambaran mirip dengan pielonefritis akut, tetapi dapat juga menimbulkan hipertensi dan akhirnya dapat menyebabkan gagal ginjal.
Pemeriksaan diagnostik
Urinalisis
1)Leukosuria atau piuria terdapat > 5 /lpb sedimen air kemih
2)Hematuria 5 – 10 eritrosit/lpb sedimen air kemih.
Bakteriologis
1)Mikroskopis ; satu bakteri lapangan pandang minyak emersi.
2)Biakan bakteri ? 102 – 103 organisme koliform/mL urin plus piuria. 3)Tes kimiawi; tes reduksi griess nitrate berupa perubahan warna pada uji carik.
Namun demikian ada cara cepat dan aman untuk mengatasi infeksi saluran kemihdengan obat herbal infeksi saluran kemih XAMthone plus yang terbuat dari komposisi juice manggis yang bekerja efektif dan mujarab dalam menyembuhkan infeksi saluran kemih.
Seperti penjelasan diatas bahwa penyebab infeksi saluran kemih adalah bakteri, kita ketahui bahwa xamthone plus terbuat dari manggis mempunyai kandungan xanthone  yang efektif membasmi  berbagai bentuk bakteri penyebab penyakit. untuk lebih jelas mengenai pendapat ahli bisa baca disini.
Testimoni pasien yang sembuh dari infeksi saluran kemih
Maryam (48) asal Jakarta menceritakan riwayat penyakitnya di kantor XAMthone plus untuk disebar luaskan kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui media USB News atau website yang sedang anda akses ini.
Berikut petikan wawancaranya:
USB News: Sudah berapa lama Ibu menderita penyakit ini?
Bu Maryam: Saya menderita penyakit ini sudah lama semenjak saya operasi kanker payudara beberapa tahun lalu. Pasca operasi hampir setahun sekali saya ke dokter karena infeksi. Saya jalani kemo tetapi kemonya selesai tepatnya kemo ke yang ke-5, muncul infeksi pada saluran kandung kemih saya.
USB News: Berapa lama menderita infeksi saluran kandung kemihnya Bu?
Bu Maryam: Sekitar 3 bulan lebih infeksi saluran kandung kemih yang saya derita.
USB News: Selama sakit infeksi saluran kandung kemih ke mana saja Ibu berobat?
Bu Maryam: Saya berobat lagi ke dokter spesial yang memberikan kemo pada saya itu.
USB News: Dari mana kenal XAMthone plus jus kulit manggis?
Bu Maryam: Dari Mba Citra seorang penyuka herbal dan saya diajak untuk mengikuti seminar tentang manggis yang diselenggarakan oleh Dr. Ir. Raffi Paramawati, M.Si di German Center, Bumi Serpong Damai. Setelah kembali dari seminar saya semakin yakin akan kehebatan khasiat kulit manggis XAMthone plus ini.
USB News: Berapa kali minum sehari Bu?
Bu Maryam: Saya minum 2 kali sehari, 30 ml / setara 6 sendok makan, sesudah makan.
USB News: Apa kesan pertama Ibu setelah minum XAMthone plus?
Bu Maryam: Yang pertama saya rasakan adalah kesegaran yang luar biasa pada badan saya, matanya melek, vit-lah pokoknya.
USB News: Kapan terakhir Ibu kontrol ke dokter setelah minum XAMthone plus?
Bu Maryam: Setelah habis 2 botol saya periksa ke dokter, diambil urine, darah, dsbnya, hasilnya bagus, infeksinya sembuh.
USB News: Setelah sembuh apakah Ibu terus minum XAMthone plus?
Bu Maryam: Persis! Saya akan minum XAMthone plus seumur hidup saya, namun frekuensinya dikurangi, yang tadinya 2 kali sekarang hanya sekali, 30 ml setiap malam sebelum tidur sesudah makan.
USB News: Ibu sudah memberikan testimoni dengan suka rela, ada yang ingin disampaikan kepada para ibu-ibu / bapak-bapak yang menderita penyakit seperti ibu di seluruh Indonesia?
Bu Maryam: Ya! Saya telah memberikan kesaksian yang sebenar-benarnya. Minumlah XAMthone plus untuk kesehatan yang sempurna. Saya sudah bersaksi andalah yang memutuskan, keputusan terkecil apa pun dalam hidup anda sangat menentukan langkah hidup anda selanjutnya, termasuk kesehatan.
USB News: Baik Ibu, terima kasih untuk keikhlasannya untuk testimoni. Dari XAMthone plus akan memberikan reward berupa 6 botol XAMthone plus seharga 1.2 juta rupiah.
Bu Maryam: Terima kasih. Untuk pemesanan silahkan Klik disini