Informasi seputar Hypertensi atau penyakit tekanan darah tinggi
Penyakit tekanan darah tinggi dewasa ini merupakan penyakit yang banyak di derita oleh masyarakat kita. Proses datangnya penyakit memang tidak serta merta tetapi merupakan buah dari pola hidup dan pola makan yang tidak teratur. Kedatangan penyakit ini bisa di lihat dari gejala-gejala awal yang di timbulkannya, dan tentu nya semua usaha untuk mengobati penyakit ini akan menjadi tiada berguna manakala kita tidak disiplin terhadap diri kita sendiri untuk menjaga pola makan dan memperbaiki pola hidup ke arah yang lebih baik.
Secara umum, hipertensi merupakan suatu keadaan tanpa gejala, dimana tekanan yang abnormal tinggi di dalam arteri menyebabkan meningkatnya resiko terhadap stroke, aneurisma, gagal jantung, serangan jantung dan kerusakan ginjal.
Gejala Penyakit Darah Tinggi (Hipertensi)
Hipertensi sulit disadari oleh seseorang karena hipertensi tidak memiliki gejala khusus. Gejala-gejala yang mudah diamati antara lain yaitu:
1. Gejala ringan seperti pusing atau sakit kepala
2. Sering gelisah
3. Wajah merah
4. Tengkuk terasa pegal
5. Mudah marah
6. Telinga berdengung
7. Sukar tidur
8. Sesak nafas
9. Rasa berat di tengkuk
10. Mudah lelah
11. Mata berkunang-kunang
12. Mimisan (keluar darah dari hidung)
Pada pemeriksaan tekanan darah akan didapat dua angka. Angka yang lebih tinggi diperoleh pada saat jantung berkontraksi (sistolik), angka yang lebih rendah diperoleh pada saat jantung berelaksasi (diastolik).
Tekanan darah ditulis sebagai tekanan sistolik garis miring tekanan diastolik, misalnya 120/80 mmHg, dibaca seratus dua puluh per delapan puluh.
Dikatakan tekanan darah tinggi jika pada saat duduk tekanan sistolik mencapai 140 mmHg atau lebih, atau tekanan diastolik mencapai 90 mmHg atau lebih, atau keduanya.
Pada tekanan darah tinggi, biasanya terjadi kenaikan tekanan sistolik dan diastolik.
Pada hipertensi sistolik terisolasi, tekanan sistolik mencapai 140 mmHg atau lebih, tetapi tekanan diastolik kurang dari 90 mmHg dan tekanan diastolik masih dalam kisaran normal. Hipertensi ini sering ditemukan pada usia lanjut.
Sejalan dengan bertambahnya usia, hampir setiap orang mengalami kenaikan tekanan darah; tekanan sistolik terus meningkat sampai usia 80 tahun dan tekanan diastolik terus meningkat sampai usia 55-60 tahun, kemudian berkurang secara perlahan atau bahkan menurun drastis.
Hipertensi maligna adalah hipertensi yang sangat parah, yang bila tidak diobati, akan menimbulkan kematian dalam waktu 3-6 bulan.
Hipertensi ini jarang terjadi, hanya 1 dari setiap 200 penderita hipertensi.
Tekanan darah dalam kehidupan seseorang bervariasi secara alami. Bayi dan anak-anak secara normal memiliki tekanan darah yang jauh lebih rendah daripada dewasa.
Tekanan darah juga dipengaruhi oleh aktivitas fisik, dimana akan lebih tinggi pada saat melakukan aktivitas dan lebih rendah ketika beristirahat.
Tekanan darah dalam satu hari juga berbeda; paling tinggi di waktu pagi hari dan paling rendah pada saat tidur malam hari.
Klasifikasi Tekanan Darah Pada Dewasa
Kategori | Tekanan Darah Sistolik | Tekanan Darah Diastolik |
Normal | Dibawah 130 mmHg | Dibawah 85 mmHg |
Normal tinggi | 130-139 mmHg | 85-89 mmHg |
Stadium 1 (Hipertensi ringan) | 140-159 mmHg | 90-99 mmHg |
Stadium 2 (Hipertensi sedang) | 160-179 mmHg | 100-109 mmHg |
Stadium 3 (Hipertensi berat) | 180-209 mmHg | 110-119 mmHg |
Stadium 4 (Hipertensi maligna) | 210 mmHg atau lebih | 120 mmHg atau lebih |
PENGENDALIAN TEKANAN DARAH
Meningkatnya tekanan darah di dalam arteri bisa terjadi melalui beberapa cara:
- Jantung memompa lebih kuat sehingga mengalirkan lebih banyak cairan pada setiap detiknya
- Arteri besar kehilangan kelenturannya dan menjadi kaku, sehingga mereka tidak dapat mengembang pada saat jantung memompa darah melalui arteri tersebut. Karena itu darah pada setiap denyut jantung dipaksa untuk melalui pembuluh yang sempit daripada biasanya dan menyebabkan naiknya tekanan. Inilah yang terjadi pada usia lanjut, dimana dinding arterinya telah menebal dan kaku karena arteriosklerosis.
Dengan cara yang sama, tekanan darah juga meningkat pada saat terjadivasokonstriksi, yaitu jika arteri kecil (arteriola) untuk sementara waktu mengkerut karena perangsangan saraf atau hormon di dalam darah.
Bertambahnya cairan dalam sirkulasi bisa menyebabkan meningkatnya tekanan darah. Hal ini terjadi jika terdapat kelainan fungsi ginjal sehingga tidak mampu membuang sejumlah garam dan air dari dalam tubuh. Volume darah dalam tubuh meningkat, sehingga tekanan darah juga meningkat.
Penyebab Penyakit Darah Tinggi atau Hipertensi.
Penyebab hipertensi sering disebut sebagai salah satu penyakit degeneratif. Umumnya penderita tidak mengetahui dirinya mengidap hipertensi sebelum memeriksakan tekanan darahnya. Penyakit ini dikenal juga dapat menyerang siapa saja dari berbagai kelompok umur dan kelompok sosial-ekonomi. Namun lebih banyak ditemukan pada usia lanjut yang merupakan salah satu faktor resikonya.
Faktor resiko terjadinya hipertensi, adalah antara lain:
* Stres.
* Faktor Keturunan (Genetik).
* Usia.
* Asupan Garam.
* Gaya hidup yang kurang sehat.
Dengan semakin bertambahnya usia, kemungkinan seseorang menderita hipertensi juga semakin besar. Pengaruh usia terhadap kemunculan stress sering terjadi juga. Banyak ditemukan para pensiunan yang sudah tak bekerja lagi menghadapi perubahan lingkungan ekstrem. Menghadapi kondisi di rumah yang tanpa aktivitas dan diposisikan sebagai orang yang tak mampu lagi melakukan beberapa pekerjaan memunculkan stres.
Adanya peningkatan volume cairan tubuh dan tekanan darah yang akan diikuti oleh peningkatan pengeluaran kelebihan zat garam sehingga kembali pada keadaan yang normal. Pada hipertensi essensial kondisi inilah yang terganggu. Pola makan dan aktivitas yang tak seimbang juga memiliki kontribusi yang besar penyebab hipertensi. Kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol dan kurang olahraga dapat pula mempengaruhi peningkatan tekanan darah.
Berat badan berlebih apalagi penderita obesitas akan mengalami tekanan darah yang lebih tinggi dibanding dengan mereka yang mempunyai berat badan normal. Peningkatan tekanan darah ini ditemukan sepanjang hari, termasuk juga di malam hari. Apalagi ditambah, tekanan darah selama malam hari sama tingginya dengan di siang hari pada mereka yang mempunyai berat badan berlebih hingga kegemukan. Seharusnya, di malam hari, tekanan darah mengalami penurunan, bilatekanan darah tetap tinggi, keadaan ini dapat menyebabkan gangguan pada jantung.
Hipertensi dapat dikelompokkan dalam dua kategori besar, yaitu primer dan sekunder. Hipertensi primer artinya hipertensi yang belum diketahui penyebabnya dengan jelas. Golongan kedua adalah hipertensi semunder yang penyebabnya boleh dikatakan telah pasti, misalnya ginjal yang tidak berfungsi, pemakaian kontrasepsi oral, dan terganggunya keseimbangan hormon yang merupakan faktor pengatur tekanan darah.
Penanggulangan Penyakit Darah Tinggi
Faktor dominan yang menyebabkan hipertensi adalah pola makan dan aktivitas tubuh. Akibat dua hal seiring bertambahnya usia semakin meningkatkan resiko kemunculan penyakit. Pengendalian hipertensi antara lain yaitu:
1. Diet rendah garam, kolesterol, dan lemak jenuh. Mengurangi asupan garam ke dalam tubuh. Harus memperhatikan kebiasaan makan penderita hipertensi. Pengurangan asupan garam secara drastis akan sulit dilaksanakan, jadi sebaiknya dilakukan secara bertahap dan tidak dipakai sebagai pengobatan tunggal.
2. Behenti merokok dan alkohol
3. Latihan fisik secara teratur
4. Menghindari stres. Buatlah suasana yang menenangkan dan lakukan relaksasi-relaksasi rutin setiap hari. Hal ini penting untuk memberi efek ketenangan yang dapat mengontrol sistem saraf sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
5. Memperbaiki gaya hidup yang kurang sehat. Penting melakukan olahraga seperti senam aerobik atau jalan cepat sekitar 30 menit sebanyak beberapa kali dalam sepekan.
Kabar baiknya adalah bahwa tekanan darah tinggi adalah sesuatu yang bisa di cegah. Saya yakin Anda pernah mendengar semua itu sebelumnya, tapi diet dan latihan, seperti biasa, memainkan peran kunci dalam mendapatkan tubuh Anda kembali ke jalur sehat. Seperti yang saya sebutkan di atas, ada obat untuk tekanan darah tinggi itu, meskipun efektif, tidak dapat ditoleransi oleh kebanyakan orang karena ada efek samping.Menurut pendapat saya, suplemen juice manggis xamthone plus adalah pilihan yang jauh lebih baik.
Senyawa aktif dalam Manggis, xanthones, adalah alam antiperadangan dan memiliki sifat anti-mikroba. Mereka bertindak untuk memperkuat dinding pembuluh darah serta menurunkan peradangan apapun yang mungkin ada (yang akan membuat tekanan darah tinggi lebih buruk). Selain itu, xanthones memberikan perlindungan total kedalam tubuh.Maksud saya xamthone plus mendukung sistem kekebalan, sistem endokrin, dan saluran pencernaan. Semua itu berarti Anda akan mulai merasa lebih baik, memiliki lebih banyak energi, dan tekanan darah rendah.
Sementara suplemen Manggis ini, menurut saya, penting untuk menyingkirkan tekanan darah tinggi ada juga komponen mental untuk mempertimbangkan. Stres adalah salah satu faktor utama dalam gangguan ini dan sebaiknya dihindari sebisa mungkin.
Salah satu manfaat yang paling penting juice manggis XAMthone plus untuk kesehatan adalah adalah menjelajah seluruh tubuh, menetralkan radikal bebas, sehingga tubuh kita menjadi lebih bersih dan lebih sehat daripada sebelumnya selain itu juga xamthone plus efeknya pada sistem kardiovaskular.Hal ini diyakini efektif dalam mencegah penyakit, seperti, arthritis , kanker, osteoporosis, tekanan darah tinggi, atherosclerosis, batu ginjal , katarak, glaukoma, Alzheimer, neuralgia,Juga dikatakan bahwa buah ini dapat efektif dalam mengobati depresi , penuaan , kegemukan, kulit penyakit, alergi, borok, diare, demam, sakit,
Nama : Guferoni Muzaki
Asal : Bekasi, Jawa Barat
Umur : 48 tahun
Profesi : Pegawai Negeri Sipil
Penyakit : Darah Tinggi
Saya telah berusaha untuk mengobati penyakit ini dengan berbagai macam cara, mulai dari dokter di rumah sakit sampai dengan minum ramuan tradisional, tapi hasilnya tidak kunjung sembuh penyakitnya. Setelah saya minum XAMthonePlus 9 botol dari 12 botol yang saya beli selama 1 bulan lebih, stroke dan darah tinggi saya sembuh. Saya tentunya sangat senang dengan hal ini. Selama masa penyembuhan saya minum 30 ml setiap pagi dan malam sesudah makan.
Nama : Jaja Suherman
Asal : Jakarta, DKI Jakarta
Umur : 39 tahun
Profesi : Karyawan Swasta
Penyakit : Darah Tinggi
Saya minum XAMthonePlus 6 botol selama 1 bulan hasilnya darah tinggi saya menurun dan asam urat berkurang. Saya minum 30 ml setiap pagi dan malam setelah makan selama masa penyembuhannya. Setelah sembuh saya hanya minum 1 kali sehari.
Nama : Hasanudin Huseo
Asal : Ciputat, Banten
Umur : 49 tahun
Profesi : Pedagang/wiraswasta
Penyakit : Darah Tinggi
Saya minum XAMthonePlus 6 botol selama 1 bulan penyakit darah tinggi dan diabetes sembuh. Saya minum 30 ml setiap pagi dan malam sesudah makan selama masa penyembuhannya. Setelah itu saya hanya minum 1 kali sehari 30 ml.
Nama : Trinisundari Sukoco
Asal : Surabaya, Jawa Timur
Umur : 47 tahun
Profesi : Pegawai Negeri Sipil
Penyakit : Darah Tinggi
Setelah minum XAMthonePlus sebanyak 4 botol selama 3 minggu saya periksakan diri kembali ke dokter yang sejak dulu merawat saya, hasilnya mengejutkan sekali. Saya dinyatakan sembuh. Hanya 30 ml setiap pagi dan malam sesudah makan, hasilnya memuaskan. Wah ini benar-benar ajaib. XAMthonePlus memang tiada duanya. Selamat tinggal jantung bermasalah, darah tinggi dan lever, selamat datang kehidupan yang baru buat saya.
Nama : Tri Ningsih
Asal : Bantul, Yogyakarta
Umur : 48 tahun
Profesi : Pegawai Negeri Sipil
Penyakit : Darah Tinggi
Saya menderita tekanan darah tinggi selama 12 tahun. Saya juga sudah minum obat-obatan, jamu, dan berobat ke pengobatan alternatif lainnya. Dengan satu asa bahwa kesembuhan akan terjadi, ternyata jauh dari kesembuhan. Setelah saya minum XAMthonePlus 6 botol selama 1 bulan dan menjaga pola makan, alhamdulillah penyakit saya membaik dan berangsur-angsur sembuh. Hanya dengan 30 ml setiap pagi dan malam sesudah makan.
Nama : Hilman Ongkosusilo
Asal : Jakarta, DKI Jakarta
Umur : 41 tahun
Profesi : Karyawan Swasta
Penyakit : Darah Tinggi
Saya minum XAMthonePlus 6 botol selama 1 bulan untuk menyembuhkan penyakit, karena saya sudah mencoba produk-produk merek lain tidak mampu menyembuhkan penyakit saya. Bahkan obat-obat dokter pun hanya bisa membuat saya ketergantungan. Hasilnya, hipertensi saya turun menjadi normal dan gangguan jantung membaik. Untuk mencapai hasil yang lebih mantap saya minum XAMthonePlus setiap hari sebanyak 30 ml, saat pagi dan malam sebelum tidur sesudah makan. Mulailah hidup sehat dengan XAMthonePlus sekarang juga, jangan tunda.
Nama : Hartono
Asal : Yogyakarta
Umur : 60 tahun
Profesi : Pensiunan Swasta
Penyakit : Darah Tinggi
Saya minum XAMthonePlus 3 botol selama 2 minggu tekanan darah saya turun dan badan saya terasa enak. Saya minum setiap hari 30 mili liter setiap pagi dan malam sebelum tidur selama masa penyembuhannya. Setelah sudah sembuh untuk menjaganya saya minum 30 ml setiap malam sebelum tidur sesudah makan. Salam sehat XAMthonePlus.
Nama : Dedi Junaidi
Asal : Jakarta, DKI Jakarta
Umur : 46 tahun
Profesi : Pegawai Swasta
Penyakit : Darah Tinggi
Saya mengalami gangguan pencernaan, infeksi usus dan sedikit gula serta darah tinggi. Saya coba minum XAMthonePlus, ternyata manjur, akhirnya XAMthonePlus jadi pilihan utama saya demi kesehatan saya yang prima. Saya baru minum 3 botol dalam wakti 2 minggu lebih semuanya jadi baik. Cukup 30 ml setiap pagi dan malam sesudah makan saya tidak pernah absen.Pemesanan XAMthone plus klik disini.